Menu

Mode Gelap

Daerah · 15 Dec 2023 20:47 WITA

Pemkab Malinau fokus tangani stunting di delapan desa pada 2024


 Pemkab Malinau fokus tangani stunting di delapan desa pada 2024 Perbesar

MALINAU, siagasatu.co.id — Pemerintah Kabupaten Malinau di Provinsi Kalimantan Utara fokus melakukan upaya penanganan stunting di delapan desa pada 2024.

Delapan desa yang telah ditetapkan sebagai lokasi khusus (lokus) penanganan stunting meliputi Desa Belayan, Lubak Manis, Seruyung, Long Kanipe, Gong Solok, Punan Mirau, Halanga, dan Dumu Mahak.

Baca Juga: Pemkab Malinau Prioritaskan Belanja Daerah 2024 yang Dukung Pertumbuhan Industri Lokal

Bupati Malinau Wempi W Mawa di Malinau, menyampaikan bahwa pemerintah daerah menggerakkan semua organisasi perangkat daerah dan unsur masyarakat untuk menurunkan angka kasus stunting, kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis, infeksi berulang, dan kurang stimulasi, Kamis (14/12/2023).

“Penanganan stunting ini dengan melibatkan berbagai pihak, seperti pemerintah, swasta, dan masyarakat,” katanya.

Menurut hasil Survei Status Gizi Indonesia Tahun 2022 prevalensi stunting di Kabupaten Malinau sudah turun menjadi 23,5 persen dari 24,2 persen pada 2021.

Bupati mengatakan bahwa Tim Percepatan Penanganan Stunting Kabupaten Malinau berhasil menurunkan prevalensi stunting menjadi 18,9 persen pada 2023.

Pemerintah Kabupaten Malinau berupaya menurunkan prevalensi stunting menjadi 14 persen pada 2024 sesuai dengan target dari pemerintah pusat.

Wakil Bupati Malinau Jakaria selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Malinau mengatakan bahwa pada tahun 2024 desa-desa lokus penanganan stunting akan mendapat tambahan alokasi dana.

Baca Juga: Masyarakat Binai Tumpah Ruah Sambut Kedatangan Gubernur

“Delapan desa lokus stunting 2024 masing-masing akan mendapatkan tambahan anggaran penanganan stunting sebanyak Rp75 juta,” katanya.

Tambahan dana tersebut dapat digunakan untuk melaksanakan upaya pencegahan dan penanganan stunting, termasuk pemberian makanan tambahan kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita; penyuluhan gizi; pemantauan tumbuh kembang anak; hingga penyediaan sarana sanitasi dan air bersih.®

 

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Administrator

Baca Lainnya

Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD Tahun 2026 Resmi Dibuka

6 February 2025 - 10:24 WITA

Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD Tahun 2026 Resmi Dibuka

Kunjungan ke RSUD Malinau, Bupati Wempi Pelayanan Kesehatan Prioritas Utama Kita

6 February 2025 - 08:56 WITA

Bupati Wempi Pelayanan Kesehatan Prioritas Utama Kita

Peninjauan Perumahan Khusus oleh Pj. Wali Kota Tarakan

5 February 2025 - 15:41 WITA

Peninjauan Perumahan Khusus oleh Pj. Wali Kota Tarakan

Wakili Bupati Malinau Plh. Kadis DPMD Tutup Kegiatan KKN Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan

5 February 2025 - 15:34 WITA

Kegiatan KKN Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan

Mengenal Si Super Yang Panjang Umur

5 February 2025 - 15:28 WITA

Mengenal Si Super Yang Panjang Umur

Pemprov Kaltara Apresiasi Pandangan Umum Fraksi DPRD 4 Ranperda Prakarsa Pemerintah

4 February 2025 - 20:18 WITA

Pemprov Kaltara Apresiasi Pandangan Umum Fraksi DPRD 4 Ranperda Prakarsa Pemerintah
Trending di Advertorial