Menu

Mode Gelap

Headline · 10 Nov 2022 10:28 WITA

Sejarah Singkat dan Makna Hari Pahlawan 10 November


 Perbesar

Siagasatu.co.id — Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November merupakan peristiwa penting dalam sejarah negara Republik Indonesia. Hal ini dikarenakan pada 10 November 1945, terjadi pertempuran besar setelah kemerdekaan yang juga disebut sebagai pertempuran Surabaya.

Untuk itu, setiap tanggal 10 November setiap tahunnya, masyarakat Tanah Air akan memperingati Hari Pahlawan Nasional. Peringatan Hari Pahlawan bertujuan untuk mengenang pertempuran Surabaya yang terjadi pada 1945.

Sejarah Hari Pahlawan

Awal dari pertempuran Surabaya adalah insiden perobekan Bendera Merah Putih Biru di atas Hotel Yamato pada 19 September 1945. Setelah itu, pada 29 Oktober 1945, Presiden Soekarno memerintahkan untuk gencatan senjata dan kembali terjadi pertempuran pada 30 Oktober 1945 di mana rakyat Surabaya bersatu untuk bertempur melawan Inggris.

Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, keadaan Indonesia masih belum stabil di mana Indonesia masih bergejolak dengan tentara asing. Pemerintah menetapkan mulai 1 September 1945 bendera nasional Sang Saka Merah Putih dikibar di seluruh wilayah Indonesia.

Tentara Inggris tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) mendarat di Jakarta datang bersama dengan tentara NICA (Netherlands Indies Civil Administration) dan mereka berada di Surabaya pada 25 September 1945.

Mereka bertugas untuk melucuti dan memulangkan tentara Jepang ke negaranya, membebaskan tawanan perang yang ditahan oleh Jepang dan mengembalikan Indonesia ke pemerintahan Belanda sebagai negara jajahan.

Tentunya hal ini membuat warga Surabaya marah karena menganggap Belanda menghina kemerdekaan Indonesia dan melecehkan Bendera Merah Putih. Karena itu, mereka berkumpul di depan Hotel Yamato untuk protes dan meminta bendera Belanda diturunkan lalu kibarkan bendera Indonesia.

Kemudian pada 27 Oktober 1945, perwakilan Indonesia berunding dengan pihak Belanda dan berakhir meruncing karena Ploegman mengeluarkan pistol, sehingga terjadilah perkelahian dalam ruang perundingan tersebut. Ploegman dicekik oleh Sidik di Hotel Yamato yang mengakibatkan Ploegman tewas.

Beberapa warga ingin masuk ke dalam hotel, tetapi Hariyono dan Koesno berhasil merobek bagian biru bendera Belanda sehingga bendera menjadi Merah Putih. Setalah itu, pada 29 Oktober, pihak Indonesia dan Inggris sepakat menandatangani gencatan senjata. Namun, keesokan harinya, terjadi bentrok pada kedua pihak dan menyebabkan pimpinan tentara Inggris, Brigadir Jenderal Mallaby tewas tertembak.

Tak hanya itu, penjajah meminta orang Indonesia untuk menyerahkan diri sampai pukul 06.00 pada tanggal 10 November, yang mana menjadi hari peperangan rakyat Surabaya dengan kubu tersebut.

Pertempuran antara rakyat Surabaya melawan Inggris terjadi selama tiga minggu dan sebanyak 6000 rakyat Indonesia gugur dalam pertempuran tersebut. Kemudian, pada 16 Desember 1959, Presiden Soekarno menetapkan pertempuran Surabaya 10 November 1945 sebagai Hari Pahlawan melalui Keppres Nomor 316 tahun 1959.

Makna Hari Pahlawan

Kisah perjuangan rakyat Indonesia sebelum dan pasca kemerdekaan memiliki makna yang mendalam bagi Indonesia. Dengan memperingati Hari Pahlawan, kita mengenang dan menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Peringatan Hari Pahlawan mengajarkan keteladanan bagi rakyat Indonesia dengan meneladani nilai kepahlawanan seperti pantang menyerah, kejujuran, kegigihan dan semangat perjuangan. Masyarakat juga bisa mempertahankan kemerdekaan dengan belajar yang tekun atau meraih prestasi di bidang yang mereka minati.® (stp)

 

Artikel ini telah dibaca 126 kali

badge-check

Administrator

Baca Lainnya

Pemprov Kaltara Sosialisasikan Perhitungan Kebutuhan Formasi Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial

23 April 2025 - 20:09 WITA

Pemprov Kaltara Sosialisasikan Perhitungan Kebutuhan Formasi Pekerja Sosial Dan Penyuluh Sosial

Bupati Nunukan Dorong Percepatan Proyek Pembangunan Listrik Tenaga Hybrid PLTS dan PLTBm

23 April 2025 - 08:47 WITA

Bupati Nunukan Dorong Percepatan Proyek Pembangunan Listrik

Wagub Ingkong Dorong Percepatan Swasembada Pangan Nasional di Daerah

22 April 2025 - 13:49 WITA

Wagub Ingkong Dorong Percepatan Swasembada Pangan Nasional di Daerah

Terkendala Jalur Pemasangan Listrik, Bupati Ajak Pemilik Tanaman Hidup Cari Solusi Terbaik

21 April 2025 - 20:27 WITA

Terkendala Jalur Pemasangan Listrik, Bupati Ajak Pemilik Tanaman Hidup Cari Solusi Terbaik

Semarak Pesta Panen Sambut Kedatangan Gubernur dan Wagub Kaltara di Long Nawang

21 April 2025 - 10:14 WITA

Semarak Pesta Panen Sambut Kedatangan Gubernur Dan Wagub Kaltara di Long Nawang

Tiba di Long Nawang, Gubernur Dan Wagub Kaltara Serap Aspirasi Masyarakat Apau Kayan

21 April 2025 - 07:09 WITA

Tiba di Long Nawang, Gubernur Dan Wagub Kaltara Serap Aspirasi Masyarakat Apau Kayan
Trending di Advertorial