TANJUNG SELOR [siagasatu.co.id] – Kedatangan Wakil Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Dr. Mahyudin, S.T., M.M bersama para anggota DPD RI dan para wakil menteri ke Kalimantan Utara (Kaltara) dalam rangka kunjungan kerja, disambut baik oleh Gubernur Kaltara yang diwakili oleh Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr. Udau Robinson.
Bertempat di Ruang Serbaguna Gedung Gabungan Dinas, pertemuan yang diinisiasi DPD RI itu membahas tantangan, hambatan dan peluang pembangunan di provinsi termuda ini. Adapun yang hadir pada pertemuan tersebut meliputi kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltara beserta kepala daerah kabupaten/kota.
Membaca sambutan Gubernur, Udau Robinson menyebut sebagai provinsi termuda di Indonesia, masih banyak hal yang perlu dilakukan agar provinsi ini lebih maju dan dapat setara dengan provinsi lainnya. Sehingga pemerintah Provinsi Kaltara menetapkan 10 prioritas pembangunan tahun 2021-202 guna menunjang visi Kaltara yang Berubah, Maju, dan Sejahtera.
Ia juga menyampaikan dari sisi ekonomi, pertumbuhan ekonomi Kaltara dalam tahun 2021 mencapai 7,08 persen. Secara kumulatif tumbuh sebesar 3,98 persen lebih tinggi dari capaian nasional 3,69 persen.
“Pertumbuhan ekonomi ini ditopang oleh positifnya pertumbuhan pada dua sektor, yaitu pertambangan dan penggalian. Tentu tidak selamanya kedua sektor ini yang akan terus diandalkan. Dengan melaksanakan 10 program prioritas, kedepannya Kaltara akan memiliki sektor-sektor lain yang akan menopang pertumbuhan ekonomi Kaltara,” jelasnya, Selasa (29/3/2022).
Ia menyebutkan sektor-sektor lain yang berpotensi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kaltara, diantaranya adalah Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI), PLTA Sungai Mentarang dan Sungai Kayan, diversifikasi produk dan keunggulan komparatif setiap kabupaten/kota di Kaltara.
Tentunya semuanya ini memerlukan kesiapan infrastruktur, terutama konektivitas kawasan perbatasan, pedalaman, dan daerah terpencil.
“Mencapai sepuluh program prioritas daerah ini tentunya butuh keseriusan semua pihak yang terlibat di dalamnya, dari pemerintah kabupaten/kota, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat, BUMN, para pengusaha, dan masyarakat sekitar. Termasuk dukungan dari DPD RI dan jajaran pemerintah pusat sangat kami butuhkan,” imbuhnya.
“Kami sangat gembira dengan kunjungan dari Wakil Ketua DPD RI, Anggota DPD RI, dan wakil menteri beserta rombongan ke Provinsi Kaltara. Harapan kami dari kunjungan kerja ini akan membawa dampak positif bagi Provinsi Kaltara kedepannya. Karena kami ingin mewujudkan Provinsi Kaltara yang Berubah, Maju dan Sejahtera,” pungkasnya.
Para wakil menteri dan anggota DPD RI yang turut dalam kunjungan kerja ini adalah Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang / Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional Dr. Surya Tjandra, S.H., LL.M., perwakilan Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, perwakilan Wakil Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan; Dr. Drs. Marthin Billa, M.M, Hasan Basri S.E, Fernando Sinaga S.Th. (dkisp)