TARAKAN [siagasatu.co.id] – Mahasiswa mengatasnamakan aliansi masyarakat kecil akhirnya melakukan diskusi bersama dengan anggota DPRD Kota Tarakan terkait refleksi 2,5 tahun masa kerja.
Namun sayangnya, mahasiswa kurang puas terhadap pemaparan hasil kerja para wakil rakyat, Selasa (1/3/2022).
Koordinator Aksi, Muhammad Khairul mengungkapkan pihaknya sedikit kecewa terhadap pemaparan kinerja DPRD.
Menurutnya, pemaparan kinerja DPRD tidak dijelaskan secara kongkrit.
Senada dengan Khairul, Ketua PC PMII Tarakan, M. Nizam juga mengatakan hal serupa. Kata Dia, statement DPRD ada sedikit kerancuan karena penjelasan kurang memuaskan.
Sehingga ke depan, kata Dia, mahasiswa perlu bersinergi untuk mengawal jalannya pemerintah.
“Saya pikir kurang maksimal yah, Mas, karena mereka hanya melemparkan kinerja itu seolah-olah hanya tanggungjawab Pemerintah Kota,” ucapnya kepada awak media.
Diketahui sebelumnya, Aliansi Masyarakat Kecil yang terdiri dari beberapa perwakilan organisasi mahasiswa seperti perwakilan setiap organisasi yakni GMKI, HMI, PMII, LMND, KAMMI, SMI, BEM Fakultas Hukum UBT, FKMDA, BEM Politeknik Bisnis Kaltara dan BEM STMIK PPKIA Tarakan melakukan diskusi bersama dengan anggota DPRD Kota Tarakan di Gedung Paripuran.®
Reporter : AP Cahyadi