MALINAU, siagasatu.co.id — Dalam suasana penuh semangat, Bupati Malinau, Wempi W Mawa, S.E., M.H., membuka secara resmi Pesparani Katolik II Kabupaten Malinau di Gereja Katolik St Stefanus Malinau pada Jumat (17/11/2023). Dalam sambutannya, Bupati Wempi menyampaikan kegembiraannya atas terlaksananya kegiatan yang dianggapnya memiliki makna mendalam.
“Pesparani ini memiliki makna yang sangat besar karena tidak hanya untuk pengembangan Pesparani ke depan tetapi merupakan bagian dari kegiatan pembinaan mental, spiritual, moral, dan etika umat Katolik,” ungkap Bupati Wempi dengan antusias.
Baca Juga: Bupati Wempi Inginkan Pembentukan Perda Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat
Dengan tema “Kebersamaan Dalam Keberagaman,” Bupati Wempi menyoroti arti mendalam dari acara tersebut, menjelaskan bahwa ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga bagian dari upaya memperkokoh persaudaraan dalam keragaman untuk mencapai kedamaian di Bumi Intimung.
“Inilah yang sangat kita inginkan bahkan kita cita-citakan yakni kehidupan yang penuh kedamaian,” lanjutnya dengan penuh harap.
Momentum Pesparani ini diharapkan akan menjadi panggung bagi sukacita dan syukur kepada Tuhan melalui nyanyian-nyanyian pujian yang indah dan merdu. Bupati Wempi berharap acara ini mampu menciptakan kesejahteraan, kedamaian, dan kegembiraan di Bumi Intimung.
“Saya mengucapkan selamat mengikuti kegiatan, selamat bertanding kepada seluruh peserta, bernyanyilah dengan sepenuh hati, dengan talenta terbaik yang telah Tuhan berikan,” pungkasnya.
Dalam Pesparani Katolik II ini, sebanyak 782 peserta akan bersaing dalam 14 kategori yang dilombakan. Lomba dilaksanakan di tiga tempat berbeda, yaitu Gereja Katolik St Stefanus Malinau, ruang Laga Feratu, dan Tebengang Kantor Bupati Malinau.®